Perkalian Titik (Dot Product)

 Perkalian titik (dot product) dari dua vektor a dan b dinotasikan dengan a  b.


Perkalian titik disini tidak sama dengan perkalian aljabar seperti yang sudah kita kenal, karena yang dilibatkan disini adalah vektor, bukan bilangan.

Diberikan dua buah vektor,
a = [a1 , a2 , a3]
b = [b1 , b2 , b3]
dengan θ adalah sudut antara a dan b, seperti yang terlihat pada gambar.


perkalian matriks, perkalian 1 sampai 10, perkalian pecahan, perkalian vektor


Dengan bantuan aturan cosinus, kita peroleh
|- a|2 = |a|2 + |b|2 - 2|a| |b| cos θ
|a| |b| cos θ = 12( |a|2 + |b|2 - |- a|2 )     (*)

Substitusikan
|a|2 = a12 + a22 + a32 ,
|b|2 = b12 + b22 + b32 ,
|- a|2 = (b1 - a1)2 + (b2 - a2)2 + (b3 - a3)2,
pada ruas kanan persamaan (*), lalu sederhanakan hingga diperoleh

|a| |b| cos θ = a1 b1 + a2 b2 + a3 b3    (**)

Persamaan terakhir ini cukup menarik, karena mampu menjelaskan hubungan antara panjang, sudut, dan komponen-komponen suatu vektor secara bersamaan.

Persamaan yang didominasi oleh operasi perkalian inilah yang kemudian menjadi ide dalam pendefinisian perkalian titik dua vektor.

 Definisi 
Misalkan a dan b adalah vektor-vektor bukan nol. Perkalian titik atau dot product dari a dan b, ditulis a  b, didefinisikan

a  b = |a| |b| cos θ

dimana
|a| = panjang a
|b| = panjang b
θ = sudut antara a dan b


Dengan demikian, persamaan (**) dapat ditulis menjadi

a  b = ab1 + ab2 + ab3


Perkalian titik dari dua vektor akan menghasilkan skalar. Oleh sebab itu, perkalian titik sering disebut dengan perkalian skalar (skalar product).


Contoh 1
Dua buah vektor u dan v membentuk sudut sebesar 60°. Jika |u| = 4 dan |v| = 7, maka u  v = ...

Jawab :
u  v = |u| |v| cos 60°
u ‧ v = 4 ‧ 7 ‧ 12
u ‧ v = 14


Contoh 2
Diketahui p dan q adalah vektor-vektor di R3, dengan  p = 2i - 3j + 4k dan q = 3i - k. Tentukan nilai p  q

Jawab :
p = [2 , -3 , 4]
q = [3 , 0 , -1]

p  q = 2 ‧ 3  +  (-3) 0  +  4 (-1)
p ‧ q = 6 + 0 - 4
p ‧ q = 2


Contoh 3
Diketahui p = [6 , 0] dan q = [4 , -4]. Tentukan besar sudut yang dibentuk oleh p dan q !

Jawab :
Panjang masing-masing vektor :
|p| = √(62 + 02) = 6
|q| = √(42 + (-4)2) = 4√2

Hasil kali titik dari kedua vektor :
p  q = 6 ‧ 4  +  0 (-4)  =  24

Misalkan sudut diantara p dan q adalah θ.
cosθ=pq|p||q|=24642=122

Karena cos θ = 12√2, maka θ = 45°


Sifat-Sifat Perkalian Titik

Jika ab dan c adalah vektor, dan k adalah skalar/bilangan, maka
  1.   a  a = |a|2
  2.   a  b = b  a
  3.   a  (b + c) = a  b + a  c
  4.   a  (kb) = k(a  b) = (ka)  b


Kita tahu bahwa
  • Dua vektor yang saling tegak lurus membentuk sudut sebesar 90°
  • Dua vektor yang searah membentuk sudut sebesar 0°
  • Dua vektor yang berlawanan arah membentuk sudut sebesar 180°
  • Ketika θ lancip, maka cos θ > 0
  • Ketika θ tumpul, maka cos θ < 0

Apabila fakta-fakta diatas kita terapkan pada definisi perkalian titik, akan kita peroleh kesimpulan sebagai berikut.

Misalkan a dan b adalah vektor, dengan θ adalah sudut yang dibentuk oleh kedua vektor tersebut. 

Jika a tegak lurus b, maka
a  b = 0

Jika a searah dengan b, maka
a  b = |a| |b|

Jika a berlawanan arah dengan b, maka
a  b = -|a| |b|

Jika θ lancip (0 < θ < 90°), maka
a  b > 0

Jika θ tumpul (90° < θ < 180°), maka
a  b < 0



Contoh 4
Diketahui u = [3 , 1 , -2] dan v = [4 , 0 , k]. Tentukan k agar kedua vektor tersebut saling tegak lurus.

Jawab :
Agar u tegak lurus v, haruslah u ‧ v = 0

uv=034+10+(2)k=0122k=012=2kk=6


Contoh 5
Jika u = [u1 , u2], tunjukkan bahwa u  u = |u|2

Jawab :
Berdasarkan definisi perkalian titik, maka
u  u = u1 u1 + u2 u2 
u  u =  u12 + u22   ..............................(1)

Berdasarkan rumus panjang vektor, maka
|u|2 = u12 + u22   .................................(2)

Dari (1) dan (2) kita peroleh hubungan
u  u = |u|2



Panjang dari Jumlah atau Selisih Dua Vektor

Diberikan dua vektor a dan b, dengan θ adalah sudut antara vektor a dan b. Jika c = a + b, maka
c ‧ c = (a + b) ‧ (a + b)
c ‧ c = a ‧ a  +  b ‧ b  +  2 a ‧ b

Karena c ‧ c = |c|2 ,  a ‧ a = |a|2 , dan  b ‧ b = |b|2 , persamaan diatas menjadi
|c|2 = |a|2 + |b|2 + 2 a ‧ b

Jika kita substitusikan kembali c = a + b, maka akan kita peroleh

|a + b|2 = |a|2 + |b|2 + 2 a ‧ b

Karena  a ‧ b = |a| |b| cos θ, persamaan diatas dapat pula ditulis menjadi

|a + b|2 = |a|2 + |b|2 + 2 |a| |b| cos θ


Dengan cara yang sama, untuk c = a - b, akan diperoleh

|a - b|2 = |a|2 + |b|2 - 2 a ‧ b
atau
|a - b|2 = |a|2 + |b|2 - 2 |a| |b| cos θ


Uraian-uraian diatas, dapat pula kita tuliskan sebagai berikut.

1.  Jika c = a + b, maka berlaku

|c|2 = |a|2 + |b|2 + 2 a ‧ b
   

2.  Jika c = a - b, maka berlaku

|c|2 = |a|2 + |b|2 - 2 a ‧ b

dimana |a|, |b| dan |c| berturut-turut adalah panjang dari vektor ab dan c.



Contoh 5
Diketahui |a| = 5, |b| = 3 dan |a - b| = 2√6. Apabila a dan b membentuk sudut lancip sebesar α, tentukan nilai sin α

Jawab :
|- b|2 = |a|2 + |b|2 - 2 |a| |b| cos α
(2√6)2 = (5)2 + (3)2 - 2 (5) (3) cos α
24 = 34 - 30 cos α
30 cos α = 10
cos α = 13    ⟶   sin α = 23√2


Contoh 6
Diketahui |a| = 2√2, |b| = 10 dan a  b = 4. Apabila a = b - c, maka a  c = ...

Jawab :
Karena a = b - c, maka c = b - a. Akibatnya
|c|2 = |b|2 + |a|2 - 2 b  a
|c|2 = (10)2 + (2√2)2 - 2 (4)
|c|2 = 100
|c| = 10

Karena a = b - c, maka b = a + c. Akibatnya
|b|2 = |a|2 + |c|2 - 2 a  c
(10)2 = (2√2)2 + (10)2 + 2 a  c
a  c = -8
a  c = -4



Soal Latihan dan Pembahasan


Latihan 1
Diketahui tiga buah titik A(2, -4, -2), B(3, -4, -1) dan C(4, -3, -1). Jika p dan q berturut-turut adalah wakil dari vektor AB dan BC, tentukan besar sudut yang dibentuk oleh p dan q.

Jawab :
AB = [3, -4, -1] - [2, -4, -2]
AB = [1, 0, 1]

BC = [4, -3, -1] - [3, -4, -1]
BC = [1, 1, 0]

Diperoleh
p = AB = [1, 0, 1]
q = BC = [1, 1, 0]

Misalkan sudut antara p dan q adalah α.
Cosα=pq|p||q|=11+01+1012+02+1212+12+02=12

Karena cos α = 1/2, maka α = 60°


Latihan 2
Diketahui |a| = 3, |b| = 5 dan |a + b| = 2√13 . Tentukan |a - b|

Jawab :
|+ b|2 = |a|2 + |b|2 + 2 a ‧ b
(2√13)2 = (3)2 + (5)2 + 2 a ‧ b
52 = 9 + 25 + 2 a ‧ b
a ‧ b = 18

|- b|2 = |a|2 + |b|2 - 2 a ‧ b
|- b|2 = (3)2 + (5)2 - 18
|- b|2 = 16
|- b| = 4


Latihan 3
Diketahui tiga vektor uv dan w, dengan  |u| = 4 , |w| = √13 dan u ‧ v = 6. Jika v = u + w dan sudut antara v dan w adalah β, maka sin2β = ...

Jawab :
Karena v = u + w, maka w = v - u . Akibatnya
|w|2 = |v|2 + |u|2 - 2 v ‧ u
(√13)2 = |v|2 + (4)2 - 2 (6)
13 = |v|2 + 4
|v|2 = 9
 |v| = 3

Karena v = u + w, maka u = v - w . Akibatnya
|u|2 = |v|2 + |w|2 - 2 v ‧ w
(4)2 = (3)2 + (√13)2 - 2 v ‧ w
 2 v ‧ w = 6
v ‧ w = 3

Sudut antara v dan w adalah β, sehingga
cosβ=vw|v||w|=3313=113

Berdasarkan identitas phythagoras :
sin2β=1cos2β=1(113)2=1113=1213


Latihan 4
Dari suatu segitiga sama sisi ABC diketahui A(2, -1) dan B(4, 1). Tentukan koordinat titik C yang mungkin

Jawab :
Misalkan koordinat titik C adalah (x, y)
AB = [4, 1] - [2, -1] = [2, 2]
AC = [x, y] - [2, -1] = [x - 2 , y + 1]

Panjang AB dan AC berturut-turut :
|AB| = √(22 + 22) = √8
|AC| = √((x - 2)2 + (y + 1)2) = √(x2 + y2 - 4x + 2y + 5)

Karena ABC sama sisi, maka |AC| = |AB|.
√(x2 + y2 - 4x + 2y + 5) = √8
x2 + y2 - 4x + 2y + 5 = 8
x2 + y2 - 4x + 2y - 3 = 0   ...................................(1)


Karena AB = [2, 2] dan AC = [x - 2, y + 1] maka
AB ‧ AC = 2(x - 2) + 2(y + 1)
AB ‧ AC = 2x - 4 + 2y + 2
AB ‧ AC = 2x + 2y - 2   ......................................(2)

Karena ABC sama sisi, maka sudut antara AB dan AC adalah 60°. Akibatnya,
AB ‧ AC = |AB| |AC| cos 60°
AB ‧ AC = √8 √8 12
AB ‧ AC = 4   ........................................................(3)

Dari persamaan (2) dan (3) diperoleh hubungan
2x + 2y - 2 = 4
2x + 2y = 6
x + y = 3
y = 3 - x   .............................................................(4)

Subsitusi persamaan (4) ke persamaan (1)
x2 + (3 - x)2 - 4x + 2(3 - x) - 3 = 0
x2 + 9 - 6x + x2 - 4x + 6 - 2x - 3 = 0
2x2 - 12x + 12 = 0
x2 - 6x + 6 = 0

Dengan menggunakan rumus kuadrat diperoleh
x = 3 + √3   atau   x = 3 - √3

Substitusikan nilai -nilai x ke persamaan (4) :
Untuk x = 3 + √3   →   y = -√3
Untuk x = 3 - √3   →   y = √3

Jadi, koordinat titik C yang mungkin adalah
C(3 + √3 , -√3)   atau   C(3 - √3 , √3)

sumber: https://smatika.blogspot.com/

Share this post

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel