Teks Prosedur Kompleks
Pengertian Teks Prosedur Kompleks
Tujuan Prosedur Kompleks
Tujuan penulisan teks prosedur kompleks ialah untuk menunjukan atau menjelaskan bagaimana mengerjakan sesuatu dengan langkah-langkah yang urut.
Struktur Teks Prosedur Kompleks
Struktur teks merupakan bagian atau cara teks tersebut dibangun, mungkin masih banyak yang belum tahu kalau struktur teks prosedur disusun oleh bagian berikut:
- judul
- pendahuluan
- bahan/alat
- tujuan
- dan langkah-langkah.
Judul
adalah kepala karangan dari teks prosedur kompleks. Contoh: cara menggunakan mentrasfer uang lewat ATM, cara berobat di rumah sakit.
Pendahuluan
merupakan bagian dari teks prosedur kompleks yang isinya bersifat umum atau general.
Contoh
Judul: Cara Menyambungkan Internet dengan Modem Eksternal. Dewasa ini, internet merupakan media paling revolusioner. Banyak pengembangan pada internet, salah satunya adalah perkembangan akses internet menggunakan modem eksternal.
Bahan atau alat
Tujuan
adalah maksud yang ingin kita capai dari suatu hal.
Contoh
Berikut ini hal yang harus Anda lakukan ketika mengikuti ujian. Dengan memperhatikan hal tersebut Anda dapat mengerjakan ujian dengan baik dan lancar.
Langkah-langkah
adalah susunan tata cara untuk mencapai tujuan. Contoh : Pertama, siapkan peralatan tulis. Kedua, periksalah kelengkapan lembar soal dan jawaban. Ketiga, isilah identitas dengan lengkap dan benar. Keempat, kerjakan soal dengan teliti dan jujur. Kelima, periksa kembali pekerjaan Anda.
Kaidah Kebahasaan Teks Prosedur Kompleks
Ciri kebahasan yang ada pada teks prosedur ialah banyak terdapat konjungsi, adanya kalimat perintah, adanya kata kerja imperatif, verba material dan tingkah laku dan juga partisipan manusia secara umum, untuk lebih jelasnya lagi dapat dilihat dibawah.
Konjungsi
terdapat banyak sekali konjungsi pada teks prosedur yang menyatakan waktu “kegiatan”, seperti kemudian, setelah itu, lalu dan selanjutnya. Kata-kata seperti itu hadir sebagai kosekuensi dari langkah-langkah penggunaan sesuatu yang bersifat kronologis.
Kata kerja imperatif “perintah”
pada teks prosedur banyak dijumpai kalimat perintah. Konsekuensi dari penggunaan kalimat perintah, banyak pula pemakaian kata kerja imperatif, yakni kata yang menyatakan perintah, keharusan atau larangan.
Verba material dan tingkah laku
verba material merupakan yang mengacu pada tindakan fisik sedangkan verba tingkah laku ialah tindakan yang dilakukan dengan ungkapan.
Partisipan manusia
dalam segi partisipan manusia secara umum kita cukup memeriksa apakah pada teks prosedur kompleks yang kita sunting terdapat partisipan manusia dan partisipan manusianya bukan secara khusus.
Macam-macam Kalimat Perintah
- Perintah biasa: Usirlah si Pirman itu!
- Permintaan: Coba ambilkan kapur itu!
- Ajakan: Marilah kita ke masjid sekarang!
- Larangan: Janganlah udud di sini!
Menggunakan verba material dan verba tingkah laku
Verba material
Verba material adalah verba yang mengacu pada tindakan atau aktivitas fisik dalam suatu peristiwa/kejadian
- Pengendara selayaknya mengecek tuduhan pelanggaran polisi yang menilangnya.
- Polisi telah meringkus beberapa pemuda pelaku tawuran antargeng motor tadi malam.
- Kepala hakim sedang menyidang para koruptor di gedung KPK.
- Pirmani mendatangi Nency yang sedang membaca buku di perpustakaan.
Verba tingkah laku
Verba tingkah laku adalah verba yang mengacu pada sikap yang dinyatakan dengan ungkapan seperti,
- Kakak menolak permintaan Ibu.
- Hakim memutuskan Farid bersalah dalam sidang yang diadakan kemarin.
Menggunakan konjungsi temporal
Konjungsi temporal adalah konjungsi yang mengacu pada urutan waktu.
Contoh:
- Pertama, Pak Celaka mengalami kecelakaan. Kedua, dia dibawa ke rumah sakit. Ketiga,dia segera dirujuk ke UGD untuk mendapatkan pertolongan pertama.
- Pertama, gunakan jas lab pada saat praktikum. Kedua, lakukan percobaan. Ketiga, simpulkan hasil percobaan.
- Pertama, lakukan pengecekan kondisi motor sebelum berkendara. Kedua, gunakan helm. Ketiga, berkendara dengan hati-hati.
- Pertama, lakukan pengecekan tuduhan pelanggaran lalu lintas. Kedua, tanda tanganilah surat bukti pelanggaran berlalu lintas. Ketiga, lakukan pembayaran ke bank. Keempat, berikan bukti penyerahan surat yang dititipkan.
Contoh Teks Prosedur Kompleks
Cara Mencuci Pakaian Dengan Benar
Dalam hal ini mencuci pakaian merupakan sebuah rutinitas yang biasa kita lakukan sehari-hari, ini merupakan kegiatan yang mudah dan tampak sepele. Kendati demikian ada banyak hal yang harus kita perhatikan agar pakaian yang dicuci menjadi benar-benar bersih dan tidak rusak akibat kesalahan-kesalahan tertentu.
Berikut ini, kami akan memberikan langkah-langkah tentang bagaimana cara mencuci pakaian dengan menggunakan mesin cuci dengan benar.
- Taruh pakaian yang akan dicuci ke dalam mesin cuci, mesin cuci secara umum memiliki dua sisi. Sisi sebelah kiri merupakan bagian yang lebih besar dan digunakan untuk mencuci pakaian anda. Sementara itu, sisi kanan yang mempunyai lubang lebih kecil digunakan untuk mengeringkan pakaian yang telah dicuci.
Pertama, tentu anda harus mencuci terlebih dahulu, masukkan pakaian-pakaian ke dalam sisi sebelah kiri, pastikan tidak ada satupun pakaian yang luntur karena warnanya bisa bercampur antara satu dengan yang lainnya.
Kemudian, anda juga harus memisahkan pakaian yang mudah melar, pakian-pakaian yang mudah melar seperti sweater akan buruk hasilnya apabila dicuci menggunakan mesin. Cara mencuci seperti itu akan menghasilkan pakaian yang benar-benar melar dan sudah barang tentu tak indah lagi dipandang serta tak nyaman dipakai.
- Isi air secukupnya, beri air secukupnya pada sisi kiri dimana anda telah memasukkan pakaian tadi. Air secukupnya yang dimaksud ialah air tersebut telah menggelamkan seluruh pakaian. Setelah air dirasa cukup, beri detergen secukupnya dan putar tombol ke arah waktu 10 menit. Nantinya turbin yang ada di dalam mesin cuci akan bergerak memutar dan menggerakkan pakaian anda.
10 menit kemudian, buang air cucian tersebut dengan memutar tombol ke arah “drain”, setelah poembuangan air selesai, anda harus memutar tombol tersebut ke arah semula dan isi kembali air sesuai dengan takaran awal tadi. Putar tombol ke arah 10 menit dan biarkan. Ulangi proses tersebut selama 3 kali dengan tujuan agar pakaian anda bersih dan bebas dari debu atau kotoran yang menempel.
- Keringkan Pakaian, buka penutup sisi bagian kanan dan ambil pakaian. Masukkan pakaian ke sisi kanan, tutup rapat dan putar tombol yang ada dibagian atas pengering. Putar hingga ke angka 5, yang berarti prosesnya akan berjalan selama 5 menit. Lakukan proses ini satu kali saja, kemudian jemur pakaian yang telah dikeringkan.